Langsung ke konten utama

Vitamin

 

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A.  Hasil Pengamatan

1.    Uji Organoleptik

Sampel

Bentuk

Warna

Bau

Rasa

Vitamin C

Serbuk

Putih

Tidak berbau

Asam

Vitamin B6

Serbuk

Putih

Tidak berbau

Asin

 

2.    Uji kelarutan

Sampel

Pelarut

Air Dingin

Air Panas

Asam (HCl)

Basa (NaOH)

Etanol

Vitamin C

Larut

Mudah larut

Larut

Agak sukar larut

Sukar larut

Vitamin B6

Larut

Larut

larut

Mudah larut

Sukar larut

 

3.    Uji pemijaran

Sampel

Warna Uap

Bau Uap

Sifat Lelehan

Vitamin C

Putih

Khas

Mudah meleleh

Vitamin B6

Hitam

khas

Mudah meleleh

 

 

 

 

4.    Reaksi Spesifik

Sampel

Pereaksi yang ditambahkan

Hasil Reaksi

- Sediaan

 

 

You C 1000

CuSO4 + H2SO4

Hijau muda

Nature E

Larutan etanol+ HNO3

Merah

 Buavita

FeCl3

Merah Darah

- Murni

 

 

Vitamin C

CuSO4 + H2SO4

Biru Muda

Vitamin B6

FeCl3

Merah Darah

 

B. Pembahasan

Vitamin adalah suatu zat senyawa kompleks yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita yang berfungsi untuk membantu pengaturan atau proses kegiatan tubuh. Tanpa vitamin manusia, hewan dan makhluk lainnya tidak akan dapat melakukan aktivitas hidup dan kekurangan vitamin dapat menyebabkan memperbesar peluang terkena penyakit pada tubuh kita.

Adapun hasil yang didapatkan pada uji organoleptik vitamin B6 didapatkan hasil berbentuk serbuk, tidak berbau, rasa asin, dan berwarna putih, hal tersebut telah sesuai dengan literatur (FI III : 723) Sedangkan untuk vitamin C didapatkan hasil berbentuk serbuk, tidak berbau, rasa asam, dan berwarna putih. Hal tersebut telah sesuai dengan literatur (FI III : 39).

Untuk hasil uji kelarutan sampel vitamin B6 didapatkan hasil yakni pada air dingin, air panas, dan HCl larut. Pada NaOH mudah larut sedangkan pada etanol sukar larut hal ini telah sesuai dengan literatur (FI III : 541) yang menyatakan bahwa vitamin B6 mudah larut dalam air. Sedangkan pada sampel vit C didapatkan hasil yakni air dingin dan HCl larut, air panas mudah larut, pada NaOH agak sukar larut dan pada etanol sukar larut. Hal ini telah sesuai dengan literatur (FI III : 47) yang menyatakan bahwa vitamin C mudah larut dalam air.

Untuk hasil uji pemijaran sampel Vitamin B6 didapatkan hasil yakni warna uap hitam, bau uap khas, dan mudah meleleh, pada saat di panaskan. Hal tersebut telah sesuai dengan literatur (FI III : 541). Sedangkan pada vitamin C diperoleh warna uap orange, tidak berbau, dan meleleh pada saat dipanaskan. Hal ini telah sesuai dengan literatur (FI IV : 47).

Untuk hasil identifikasi vitamin E (sediaan) didapatkan hasil yakni direaksikan dengan etanol dan HNO3 menghasilkan warna merah. Hal tersebut telah sesuai dengan literatur yang menyatakan bahwa jika vitamin E direaksikan dengan etanol dan HNO3 menghasilkan warna merah, adanya warna merah menandakan bahwa dalam suatu sampel yang diujikan positif mengandung vitamin E.

Untuk hasil identifikasi vitamin B6 (murni dan sediaan) direaksikan dengan FeCl3 menghasilkan vitamin B6 (murni) warna merah darah dan begitupun vitamin B6 (sediaan). Adanya warna merah darah menandakan bahwa sampel yang diujikan positif mengandung senyawa B6, hal tersebut telah sesuai dengan literatur.

Untuk hasil identifikasi vitamin C (murni dan sediaan) direaksikan dengan CuSO4 dan H2SO4 menghasilkan warna vitamin C (murni) biru muda sedangkan vitamin C (sediaan) menghasilkan warna hijau muda. Hal ini tidak sesuai dengan literatur di karenakan adanya ketidaktelitian pada saat melakukan praktikum misalnya kesalahan pada saat pencampuran bahan tambahan dan lain-lain.

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Uraian Bahan Laporan Analisis Farmasi

B.   Uraian Bahan 1.   Aquadest ( FI . III ; 96) Nama resmi           :   AQUA DESTILLATA Nama lain             :   Air suling R M /B M                   :   H 2 O / 18.02 Pemerian   ....... : .. Cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau,   tidak   mempunyai rasa Kelarutan               :   Larut dengan semua jenis larutan Penyimpanan      :   Dalam wadah tertutup baik Kegunaan                         :   Sebagai pelarut 2.   H Cl ( FI. III ; 53 ) Nama resmi             : ACI...

Uraian Sampel Aquadest ( Ditjen POM, 1995)

  B. Uraian Sampel 1.     Aquadest ( D itjen POM , 1995) Nama resmi                            : AQUADESTILLATA Nama lain                               : air suling RM/BM                                    : H 2 O / 18,02 R B                                           : H – O - H   Pemeria n      ...

Ayat-ayat Al-Qur’an mengenai ilmu kimia/farmasi

  BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Di dalam Al-Qur’an terdapat kandungan yang merujuk pada fenomena-fenomena alamiah yang dapat dijumpai manusia dalam kehidupan sehari-hari. Al-Quran merupakan Kalamullah (Perkataan/Firman Allah S.w.t) yang bagi kita ummat muslim sudah tidak ada keraguan padanya. Al-Quran banyak sekali menyimpan rahasia dan seiring dengan perkembangan zaman, berjalanya waktu maka semakin membuktikan kebenaran Kitab Allah S.w.t. Di dalam Al-Quran tentunya sangat menganjurkan kita untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan memanfaatkan nya dengan sebaik-baiknya. Terkhusus kali ini kita akan memperluas khasanah pengetuhuan kita tentang ilmu kimia atau farmasi serta pentingnya memelihara kebersihan bagi seorang muslim, yang tentunya semakin membuktikan keben a ran dan InsyaAllah akan men am bah keimanan kita akan kitabullah Al-quran al kariim. B.      Rumusan Masalah 1.       Apa itu ilmu kimia/...